Engineering Day FTSL 2025: Kembangkan Inovasi Rekayasa Mahasiswa TPB
Oleh Atika Widya Nurfaizah - Mahasiswa Teknologi Pascapanen, 2021
Editor M. Naufal Hafizh, S.S.
JATINANGOR, itb.ac.id – Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL) Institut Teknologi Bandung (ITB) menggelar Engineering Day, Sabtu (14/6/2025). Acara tahunan ini, yang berlangsung di Laboratorium Hidrologi dan Hidraulika, ITB Kampus Jatinangor. Acara ini merupakan puncak dari mata kuliah Pengantar Rekayasa dan Desain (PRD) bagi mahasiswa Tahap Persiapan Bersama (TPB) yang bertujuan memperkenalkan mahasiswa pada dunia rekayasa dan desain melalui identifikasi masalah dan perancangan solusi inovatif berbasis infrastruktur.
Engineering Day merupakan wadah bagi mahasiswa TPB untuk menerapkan pengetahuan dasar teknik dan desain yang telah dipelajari selama satu semester ke karya nyata. "Goals utama dalam tugas ini intinya untuk memberikan pengenalan pemahaman awal mengenai dunia rekayasa dan desain melalui penjelasan dan contoh-contoh penerapannya, terutama pada permasalahan-permasalahan yang umum ditemui oleh mahasiswa sehari-hari," ujar Regia, Koordinator Engineering Day.
Kegiatan tahun ini mengangkat dua topik, yaitu Jembatan Sederhana dan Sistem Pompa Air Bersih. Pembagian topik ini memungkinkan mahasiswa lebih fokus pada studi kasus yang dirancang dosen dan asisten untuk memberikan pemahaman awal tentang dunia rekayasa dan desain. Meskipun berbeda dari tahun sebelumnya yang hanya membawakan satu topik, tim pelaksana berhasil mengonsep mekanismenya dengan detail.
Dalam acara ini, dilakukan tahap uji coba alat dari setiap kelompok. Untuk topik jembatan, pengujian dilakukan dengan menumpuk banyak batu guna mengetahui seberapa kuat jembatan yang dirancang mampu menahan beban.
Sementara itu, untuk topik air bersih, terdapat inovasi menarik seperti penggunaan kincir angin untuk menaikkan air dari elevasi rendah ke tinggi. Ada juga sistem pengolahan air untuk mengurangi kadar kekeruhan. Hal ini mendorong kemampuan berpikir kritis mahasiswa dalam memilih jenis pengolahan yang efektif dan efisien, dengan batasan biaya maksimum sekitar Rp200.000 per kelompok untuk menciptakan alat sekreatif mungkin.
Engineering Day FTSL ITB 2025 menjadi bukti komitmen FTSL ITB dalam mencetak insinyur muda yang inovatif dan adaptif terhadap tantangan rekayasa di masa depan.
Reporter: Atika Widya Nurfaizah (Teknologi Pascapanen, 2021)
