Pererat Kolaborasi dengan Industri, Fakultas Teknologi Industri ITB Kunjungi PT Pupuk Kujang
Oleh Andrew Benaldo Adikara - Mahasiswa Teknik Pangan, 2020
Editor M. Naufal Hafizh, S.S.

KARAWANG, itb.ac.id – Fakultas Teknologi Industri (FTI) Institut Teknologi Bandung (ITB) melaksanakan kunjungan industri ke PT Pupuk Kujang Cikampek sebagai bagian dari upaya mempererat kolaborasi antara dunia akademik dan industri, Kamis (22/5/2025). Kegiatan ini menjadi momen penting untuk menjembatani kebutuhan industri pupuk dengan pengembangan pendidikan tinggi, khususnya pada jenjang magister.
PT Pupuk Kujang adalah anak perusahaan dari Pupuk Indonesia yang bergerak di bidang produksi pupuk. Perusahaan ini utamanya memproduksi urea, amonia, pupuk NPK, dan pupuk organik. Berada di kawasan industri di wilayah Cikampek, PT Pupuk Kujang memiliki dua pabrik, Pabrik Kujang 1A dan Pabrik Kujang 1B dengan kapasitas produksi 570.000 ton urea/tahun dan 330.000 ton amonia/tahun.
Kunjungan ini dipimpin oleh Dekan FTI ITB, serta turut dihadiri Ketua Program Studi Magister Teknik Kimia, Elvi Restiawaty, S.T., P.D.Eng., Ph.D. dan sejumlah dosen Fakultas Teknologi Industri. Sebanyak 22 mahasiswa magister dari berbagai program studi di lingkungan FTI ITB, termasuk Teknik Kimia, Teknik Fisika, dan Teknik Industri, ikut serta dalam kegiatan ini.
Kegiatan ini disambut langsung oleh Iswahyudi Mertosono, Vice President of Development PT Pupuk Kujang Cikampek. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya sinergi antara institusi pendidikan tinggi dan industri untuk mengembangkan inovasi khususnya pada industri pupuk.
Prof. Yogi Wibisono Budhi menyampaikan dalam sambutannya bahwa industri pupuk merupakan salah satu industri yang sangat tepat untuk dijadikan tempat pembelajaran bagi mahasiswa. “Industri pupuk merupakan industri yang lengkap, baik dari sisi proses kimia, dan unit operasional. Hal ini memberikan peluang besar bagi mahasiswa untuk menggali pengetahuan secara lebih aplikatif,” ujarnya.
Agenda kegiatan mencakup presentasi mengenai profil perusahaan dan produk-produk unggulan PT Pupuk Kujang, termasuk urea, amonia, pupuk NPK, dan pupuk organik. Mahasiswa juga mendapatkan paparan langsung mengenai strategi bisnis perusahaan, inovasi proses produksi, serta tantangan dalam pengelolaan pabrik skala besar.
Selain mengunjungi fasilitas produksi, kegiatan ini diisi dengan sesi diskusi dan tanya jawab antara ITB dan PT Pupuk Kujang. Dalam sesi ini, dibahas berbagai peluang kolaborasi antara dunia akademik dan industri, termasuk kemungkinan penerapan Program Magister Kemitraan. Program ini bertujuan untuk mendukung kebutuhan strategis perusahaan melalui kerja sama riset, pelatihan, dan pengembangan proyek yang melibatkan mahasiswa secara langsung bersama pihak industri.
Setelah sesi pemaparan dan diskusi, peserta diajak mengunjungi langsung fasilitas produksi utama PT Pupuk Kujang, mulai dari unit produksi urea dan amonia, pabrik NPK, hingga unit pengolahan pupuk organik. Di akhir kegiatan, Iswahyudi Mertosono menyampaikan apresiasinya atas kunjungan tersebut. Beliau menyampaikan harapannya agar kerja sama antara PT Pupuk Kujang dan ITB dapat terus berlanjut di masa mendatang, khususnya dalam pengembangan riset dan peningkatan kompetensi sumber daya manusia yang sesuai dengan kebutuhan industri.
Reporter: Andrew Benaldo Adikara (Teknik Pangan, 2020)