Belajar Networking dan Network: Alief Fauzan Bariadi, Mahasiswa Telekomunikasi ITB yang Terkoneksi di Banyak Sisi

Oleh Syabina Er Said - Mahasiswa Teknik Dirgantara, 2020

Editor M. Naufal Hafizh, S.S.

Alief Fauzan Bariadi sebagai Ketua Divisi Network and Security Bengkel Radio IMT “Signum” ITB (Dok. Sulthan. MU)
BANDUNG, itb.ac.id — Belajar networking dalam dua arti—jaringan sistem dan jaringan pertemanan—adalah bagian dari keseharian Alief Fauzan Bariadi, mahasiswa Teknik Telekomunikasi ITB angkatan 2021. Namanya tak asing di kalangan akademik maupun kegiatan mahasiswa, karena kiprahnya yang konsisten dan berdampak dalam berbagai bidang: dari praktikum laboratorium, riset teknologi, kepemimpinan organisasi, hingga kompetisi prestasi.

Ketekunan Alief dalam dunia teknik dimulai sejak dini. Lulusan SMA Negeri 28 Jakarta ini sudah aktif sebagai wakil ketua kelompok pecinta alam di sekolahnya. Di ITB, ia melanjutkan tradisi kontribusinya, tidak hanya sebagai mahasiswa, tetapi juga sebagai asisten dosen untuk beberapa mata kuliah teknik telekomunikasi. Salah satu kiprah teknisnya yang paling menonjol adalah keterlibatannya dalam pengembangan platform di salah satu praktikum mata kuliah Teknik Telekomunikasi ITB, yang mempermudah proses pembelajaran daring dan luring secara lebih interaktif dan efisien.

Alief juga tergabung dalam komunitas riset internasional APIE, komunitas yang berfokus mengenalkan jaringan komputer ke khalayak publik, tempat ia memperluas wawasan dan jejaring global dalam bidang teknologi informasi dan jaringan. Komitmennya membuahkan hasil: ia berhasil meraih peringkat ketiga Mahasiswa Berprestasi Program Studi Teknik Telekomunikasi 2021.

Alief saat mengikuti APIE Advance Camp di Jepang (19/5/2025) (Dok. SOI APIE)
Namun, Alief bukan hanya soal nilai dan akademik. Ia dikenal aktif membina mahasiswa baru sebagai mentor OSKM 2022, dan sering dipercaya sebagai ketua dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan. Bagi Alief, pengalaman organisasi sama pentingnya dengan ilmu teknik—karena di sanalah ia belajar membangun komunikasi, kepemimpinan, serta kepekaan sosial.

Dalam setiap pencapaian Alief, ada peran besar dari keluarganya. Ia mengaku selalu mendapat dukungan penuh dari orang tua—bukan dengan paksaan, tetapi lewat kebebasan yang penuh kepercayaan. “Saya diberi ruang untuk memilih dan bertanggung jawab atas pilihan saya,” ujar Alief saat diwawancarai di Lab Telematika ITB, Kamis (19/6/2025). Namun di tengah kesibukan, ia tak pernah melupakan nilai spiritual yang diajarkan sejak kecil. Bagi Alief, keseimbangan antara ilmu, kegiatan sosial, dan spiritualitas adalah kunci untuk tetap rendah hati di tengah capaian.

Alief saat mengikuti arak-arakan IMT Signum (Dok. Panitia)

Saat ini, Alief tengah menjalani program magang di Taiwan, memperluas ilmunya sekaligus membuktikan bahwa mahasiswa Indonesia juga mampu bersaing dan berkontribusi di panggung internasional. Pengalaman ini ia jadikan sebagai batu loncatan untuk menapaki karier global di bidang teknologi jaringan dan telekomunikasi.

Dengan semangat belajar yang tinggi dan kepedulian sosial yang kuat, Alief Fauzan Bariadi adalah contoh nyata bahwa keberhasilan bukan hanya soal koneksi kabel dan sinyal, tetapi juga tentang koneksi antar manusia dan nilai yang dipegang teguh.

#mahasiswa berprestasi #kehidupan kampus #ormawa #radio imt signum itb #teknik telekomunikasi