Observatorium Bosscha Amati Hilal Zulhijah 1446 H/2025 M di Lembang dan Kota Sabang
Oleh - - -
Editor M. Naufal Hafizh, S.S.

BANDUNG, itb.ac.id – Tim Observatorium Bosscha melaksanakan pengamatan hilal di Observatorium Bosscha, Lembang, dan Kota Sabang, Aceh, Selasa (27/5/2025) dari pagi hari hingga Bulan terbenam di ufuk Barat.
Observatorium Bosscha Institut Teknologi Bandung, sebagai institusi pendidikan dan penelitian di bidang astronomi, melaksanakan pengamatan bulan sabit muda pada hampir setiap bulan. Setiap tahunnya, Observatorium Bosscha menjadi salah satu rujukan untuk penetapan awal bulan Hijriah, termasuk Zulhijah, bagi Kementerian Agama Republik Indonesia dan masyarakat umum.
Kegiatan pengamatan bulan sabit oleh Observatorium Bosscha ditujukan untuk meneliti ambang visibilitas (kenampakan) bulan sebagai fungsi dari elongasi terhadap ketebalan sabit bulan, juga dalam rangka rukyatul hilal bulan Zulhijah 1446 H. Rukyatul hilal dilaksanakan pada 27 Mei 2025 mulai sore hari hingga Bulan terbenam. Sabit bulan yang tampak setelah Matahari terbenam pada tanggal tersebut dikenal sebagai hilal.
Pengamatan di Lembang menggunakan teleskop refraktor berdiameter 66 mm dan di Kota Sabang menggunakan teleskop refraktor 106 mm. Masing-masing teleskop dilengkapi detektor kamera berbasis CMOS (Complementary Metal-Oxide Semiconductor). Citra yang ditangkap oleh kamera kemudian diproses menggunakan perangkat pengolahan citra untuk meningkatkan kualitas tampilan sabit bulan. Perangkat lunak ini dikembangkan secara mandiri oleh peneliti di Observatorium Bosscha.
Dari hasil perhitungan peneliti Observatorium Bosscha, didapatkan data yang menunjukkan bahwa di Indonesia, elongasi Bulan dan Matahari dalam geosentrik merentang antara 05°37’48,4” hingga 07°06’38,9” sedangkan dalam toposentrik merentang antara 05°37’48,8” hingga 06°27’54,0” dan ketinggian Bulan merentang antara -00°29’04.3” hingga 03°01’08,5”.
Penentuan awal bulan Zulhijah
Di Indonesia, pihak yang berwenang menentukan awal bulan Hijriah penting, seperti Zulhijah, adalah pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Agama Republik Indonesia dalam proses sidang isbat pada 27 Mei 2025.
Tugas Observatorium Bosscha adalah menyampaikan hasil perhitungan, pengamatan, dan penelitian tentang hilal kepada unit pemerintah yang berwenang jika diperlukan sebagai masukan untuk sidang isbat.
Data Hilal Zulhijah 1446 H – Observatorium Bosscha, Lembang Koordinat: 6° 49' 50" LS, 107° 37' 00" BT; waktu (UT +7 jam); ketinggian: 1310 mdpl, Selasa (27/5/2025)
Konjungsi: 27 Mei 2025, pukul 10:02:21 WIB
Matahari terbenam: 17:39:33 WIB
Bulan terbenam: 17:48:16 WIB
Selisih waktu terbenam Matahari-Bulan: 00 jam 08 menit
Usia Bulan saat Matahari terbenam: 07 jam 37 menit
Elongasi Bulan (geosentrik): 06° 37’ 29,2''
Elongasi Bulan (toposentrik): 06° 15’ 22,9''
Iluminasi (persentase kecerahan Bulan): 0,30%
Tinggi Matahari: -00° 49’ 59,9''
Tinggi Bulan: 01° 00’ 34,5''
Azimuth Matahari: 291° 25’ 56,1''
Azimuth Bulan: 297° 24’ 40,7''