ITB, Mahidol University, dan Prince of Songkla University Buka Join Studio Program Bertema SDGs
Oleh Zeba Liqueiza Shakira Kudus - Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota, 2022
Editor M. Naufal Hafizh, S.S.
BANDUNG, itb.ac.id – Program Studi Sarjana Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK), Sekolah Arsitektur, Perencanaan, dan Pengembangan Kebijakan (SAPPK), ITB membuka join studio program bersama Mahidol University dan Prince of Songkla University (PSU), Selasa (29/7/2025), di ITB Kampus Ganesha. Program ini mengusung tema “SDGs MaPs: Empowering Communities for Sustainable Change – Economics, Education, and Quality Life” yang berfokus pada pengembangan komunitas untuk meningkatkan perekonomian, pendidikan, serta kualitas hidup masyarakat.
Kegiatan pembukaan diikuti 30 peserta yang dibagi dalam 9 kelompok. Mereka menjalani serangkaian proses pembelajaran berupa kuliah, workshop, dan fieldwork untuk menghasilkan prototipe produk maupun layanan yang diharapkan dapat menjadi solusi pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
Program ini dikoordinasikan oleh dosen PWK ITB, Dr. Aulia Arfida Paramita, S.T., M.P.W.K., Nur Diana Safitri, S.T., M.Eng., Ph.D., serta Salsabila Nur Hanifa, S.T., M.P.W.K. Dari pihak mitra, terdapat dua dosen koordinator dan tiga advisor dari Mahidol University dan PSU.
Pembekalan awal berisi dua mata acara. Pertama, kuliah mengenai community development dalam mewujudkan SDGs yang disampaikan oleh dosen dari PWK ITB, Mahidol University, dan PSU. Kedua, workshop mengenai social mapping yang akan menjadi bekal peserta sebelum terjun ke lapangan. Hasil dari pembekalan ini akan digunakan dalam kegiatan fieldwork bersama komunitas lokal pada 30–31 Juli 2025.

Melalui kerja sama tiga perguruan tinggi dalam program join studio ini, ITB berharap dapat memperkuat peluang kolaborasi akademik internasional, khususnya dalam bidang riset global. Inisiatif ini juga menjadi bagian dari upaya peningkatan mutu serta pengembangan institusi untuk mendukung pembangunan berkelanjutan.








