������Ƶ

Titian Karier Terpadu (TKT) ITB bertujuan untuk menjembatani kesenjangan antara industri dan lulusan ITB. Acara ini sebagai sarana untuk membuka akses untuk interaksi langsung antara industri dan kampus, membina hubungan yang harmonis dan meningkatkan peluang bagi kedua belah pihak.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB, Prof. Dr. Irwan Meilano, S.T., M.Sc., menyatakan TKT telah menjadi tradisi penting ITB dalam mendorong inovasi dan mempererat kolaborasi antara dunia akademik dan industri” ungkap Irwan yang hadir pada pembukaan acara.

^{Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB, Prof. Dr. Irwan Meilano, S.T., M.Sc.}

"Kami sangat mendorong agar mahasiswa dapat mengenal potensi karier mereka sejak dini, bahkan sejak masa studi. Selain rekrutmen, perusahaan juga diharapkan dapat memberikan praktik terbaik dan gambaran nyata mengenai dunia kerja,” ujarnya.

Sementara itu, Rektor ITB, Prof. Dr. Ir. Tatacipta Dirgantara, M.T., menyampaikan rasa bangga atas antusiasme yang tinggi dari mahasiswa, alumni, serta pengunjung dalam acara TKT tahun ini. "Di sini terdapat ribuan pengunjung dan ada sekitar 30 booth perusahaan. Saya ucapkan terima kasih kepada perusahaan-perusahaan yang telah berpartisipasi. Semoga para pengunjung bisa diterima di perusahaan-perusahaan yang dituju,” tuturnya.

^{Rektor ITB, Prof. Dr. Ir. Tatacipta Dirgantara, M.T., serta Direktur Komunikasi dan Hubungan Masyarakat ITB, Dr. N. Nurlaela Arief, MAB., IAPR., dalam acara TKT April 2025.}

Beliau pun menekankan pentingnya acara ini sebagai wujud konkret kolaborasi antara dunia pendidikan dengan industri. ITB telah mempersiapkan talenta yang berdaya saing tinggi, tidak hanya dalam lingkup nasional namun juga kancah global.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat, Teppy Wawan Dharmawan memberikan respons positif atas terselenggaranya TKT April 2025 ini. “Kami berharap lulusan pendidikan tinggi dapat membuka usaha mandiri dan menengah. ITB telah menunjukkan komitmennya dalam menyiapkan lulusan yang siap masuk ke dunia kerja, bahkan menciptakan lapangan kerja baru,” katanya.

Antusiasme luar biasa terlihat dari lonjakan jumlah pengunjung yang hadir. Dari data yang disampaikan oleh Kepala Sub Direktorat Pengembangan Profesi dan Kewirausahaan Mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan sekaligus Ketua Panitia TKT April 2025, Hafiz Aziz Ahmad, S.Sn., M.Des., Ph.D., sebanyak 5.520 orang hadir secara langsung di hari pertama TKT. Sedangkan, di hari kedua tercatat ada 4.543 pengunjung. Dengan demikian, total pengunjung selama dua hari pelaksanaan TKT April 2025 mencapai 10.063 orang. Angka ini pun menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan pelaksanaan sebelumnya di Oktober 2024.

Acara ini menghadirkan berbagai kegiatan interaktif seperti pameran perusahaan, presentasi profil institusi, campus hiring melalui walk-in interview, focus group discussion (FGD), serta tes rekrutmen. Mahasiswa dan alumni juga mendapatkan kesempatan berkonsultasi dengan psikolog untuk mengetahui minat dan kompetensi pribadi, serta sesi mentoring untuk optimasi CV.

TKT juga menghadirkan Festival Wirausaha yang memberikan gambaran tentang peluang memulai usaha dan berkarier di startup, membuka wawasan lebih luas kepada mahasiswa serta alumni tentang dunia kewirausahaan.